7 Rahasia Cara Memulai Bisnis Franchise bagi Pemula yang Ingin Sukses

7 Rahasia Cara Memulai Bisnis Franchise bagi Pemula yang Ingin Sukses

Pernah merasa bingung bagaimana cara memulai bisnis franchise? Tenang, Anda nggak sendirian. Banyak orang, terutama pemula, merasa ragu untuk terjun ke dunia ini.

Tapi, tahukah Anda? Bisnis franchise sebenarnya bisa jadi pilihan terbaik buat Anda yang ingin mulai bisnis tapi belum punya pengalaman.

Kenapa?

Karena Anda nggak perlu memulai segalanya dari nol. Sistemnya sudah ada, produknya sudah dikenal, dan yang lebih penting, risiko relatif lebih kecil.

Namun, bukan berarti semua akan berjalan mulus. Ada rahasia yang perlu Anda tahu agar bisnis franchise Anda benar-benar sukses. Dan di artikel ini, kita akan bongkar semuanya.

Siap? Mari kita mulai!

1. Pilih Franchise yang Sesuai Minat dan Modal

Bayangkan Anda terjebak menjalankan bisnis yang tidak Anda sukai. Rasanya seperti bangun pagi dengan beban berat setiap hari. Nah, inilah kenapa memilih franchise yang sesuai minat itu penting.

  • Kalau Anda suka makanan, coba franchise makanan/kuliner,
  • atau bahkan dapat coba franchise minuman kekinian.
  • Kalau Anda tertarik dengan dunia hair stylist, coba franchise barbershop.

Ketika Anda menjalani sesuatu yang Anda suka, semangat Anda untuk terus belajar dan berkembang akan terasa lebih ringan.

Tapi tunggu, jangan cuma ikuti hati!

Anda juga perlu realistis soal modal. Jangan sampai Anda memilih franchise dengan biaya tinggi sementara kantong Anda pas-pasan. Ada franchise yang memulai dari jutaan, tapi ada juga yang miliaran.

Jadi, sesuaikan dengan kemampuan finansial Anda. Jika Anda membutuhkan ide, maka PR selanjutnya yaitu membaca:

Tips praktis:
Buat daftar franchise yang menarik minat Anda. Lalu, cocokkan dengan anggaran yang Anda punya. Dari situ, Anda bisa mulai menimbang-nimbang pilihan terbaik.

Ingat, kombinasi antara minat dan modal yang pas adalah langkah pertama menuju kesuksesan bisnis franchise. Jangan salah langkah, ya!

2. Pelajari Sistem Franchise dengan Detail

Pernah dengar pepatah, “Jangan beli kucing dalam karung”? Ini juga berlaku untuk bisnis franchise. Sebelum Anda menandatangani kontrak dan membayar biaya apa pun, pahami cara kerja franchise secara menyeluruh.

Tak hanya itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti;

Baca Kontrak dengan Teliti

  • Perhatikan aturan, batasan, dan biaya tambahan yang mungkin ada.
  • Jangan terburu-buru menandatangani tanpa memahami isinya.

Konsultasi dengan Ahli Hukum

  • Jika ada istilah yang sulit dipahami, mintalah bantuan ahli untuk menghindari kesalahan di kemudian hari.

Lakukan Riset tentang Franchisor

  • Cek reputasi franchisor dan cari tahu bagaimana mereka mendukung mitra bisnisnya.
  • Pastikan sistem mereka sudah terbukti berhasil di lapangan.

Ajukan Pertanyaan Sebelum Memutuskan

  • Jangan ragu untuk bertanya tentang hal-hal teknis, seperti standar operasional atau peluang inovasi.
  • Semakin banyak informasi yang Anda dapatkan, semakin baik keputusan Anda.

Pelajari Biaya Tambahan

  • Tanyakan tentang biaya pemasaran, pelatihan, atau pengelolaan yang mungkin tidak disebutkan di awal.

Semakin Anda memahami cara kerja franchise, semakin besar peluang Anda untuk sukses. Jangan malas untuk bertanya dan menggali informasi!

3. Lokasi Adalah Kunci

Pernah dengar istilah “lokasi menentukan prestasi”? Dalam bisnis franchise, ini benar adanya. Lokasi bisa jadi pembeda antara bisnis yang laris manis atau justru sepi pengunjung.

Bayangkan Anda membuka franchise makanan cepat saji di area yang jauh dari keramaian. Meski produknya enak, apa orang akan repot-repot datang ke tempat Anda?

Inilah mengapa memilih lokasi usaha yang strategis sangat penting.

Berikut poin-poin penting yang harus Anda perhatikan:

  1. Kenali Target Pasar Anda
  2. Perhatikan Aksesibilitas Lokasi
  3. Evaluasi Kompetitor di Sekitar
  4. Cek Biaya Sewa
  5. Lakukan Survey Langsung

Ingat, lokasi yang baik adalah investasi jangka panjang untuk bisnis Anda. Jadi, luangkan waktu lebih banyak untuk menemukan tempat yang tepat. Karena sekali Anda salah pilih, dampaknya bisa terasa lama.

4. Ikuti Pelatihan dan Panduan dari Franchisor

Punya bisnis franchise tidak berarti Anda bisa langsung duduk santai sambil menunggu untung.

Ada langkah penting yang perlu Anda ambil, yaitu mengikuti pelatihan dan panduan yang diberikan oleh franchisor.

Kenapa ini penting?

Karena franchisor sudah punya sistem yang teruji. Mereka tahu apa yang berhasil dan apa yang tidak. Dengan mengikuti pelatihan, Anda belajar langsung dari pengalaman mereka. Ini akan menghemat waktu Anda untuk mencoba-coba sendiri.

Berikut poin-poin yang perlu Anda perhatikan:

  1. Manfaatkan Program Pelatihan
    • Pelatihan biasanya mencakup operasional bisnis, pemasaran, hingga pelayanan pelanggan.
    • Ini adalah bekal utama untuk menjalankan bisnis Anda dengan standar yang sudah terbukti.
  2. Pelajari SOP (Standard Operating Procedure)
    • SOP adalah panduan utama untuk memastikan bisnis Anda berjalan sesuai standar franchisor.
    • Pastikan Anda dan tim memahami dan menjalankan SOP dengan konsisten.
  3. Tanyakan Hal yang Kurang Dipahami
    • Jangan malu untuk bertanya. Misalnya, bagaimana cara menangani keluhan pelanggan atau mengelola stok barang.
    • Semakin Anda paham, semakin percaya diri Anda dalam menjalankan bisnis.
  4. Ambil Ilmu dari Pengalaman Franchisor
    • Franchisor biasanya membagikan strategi dan tips berdasarkan pengalaman mereka.
    • Dengarkan baik-baik, karena ini adalah pelajaran berharga yang sulit Anda dapatkan di tempat lain.
  5. Berkomunikasi dengan Mitra Lain
    • Gunakan kesempatan pelatihan untuk berjejaring dengan mitra franchise lainnya.
    • Anda bisa belajar dari cerita sukses atau tantangan yang mereka hadapi.

Jangan abaikan cara memulai bisnis franchise yang satu ini. Ikut pelatihan itu seperti mengikuti GPS saat bepergian. Anda akan lebih mudah mencapai tujuan tanpa tersesat di jalan.

5. Manajemen Keuangan yang Ketat

Dalam bisnis, terutama franchise, keuangan adalah urat nadi. Tidak peduli seberapa besar keuntungan yang Anda dapatkan, jika pengelolaannya buruk, bisnis Anda bisa kolaps.

Oleh karena itu, penting untuk menerapkan manajemen keuangan yang ketat sejak awal.

Apa yang harus Anda lakukan? Simak poin-poin berikut:

  1. Pisahkan Keuangan Pribadi dan Bisnis
    • Jangan campur uang bisnis dengan kebutuhan pribadi. Ini langkah penting agar Anda bisa memonitor keuangan bisnis dengan jelas.
    • Gunakan rekening terpisah untuk transaksi bisnis Anda.
  2. Catat Semua Pemasukan dan Pengeluaran
    • Disiplin dalam mencatat setiap transaksi, mulai dari penjualan harian hingga biaya operasional.
    • Dengan catatan yang rapi, Anda bisa mengetahui apakah bisnis berjalan sesuai rencana.
  3. Siapkan Dana Darurat
    • Dalam bisnis, kondisi pasar bisa berubah sewaktu-waktu. Siapkan dana cadangan untuk menghadapi masa sulit.
    • Idealnya, dana darurat ini bisa mencukupi kebutuhan operasional selama 3–6 bulan.
  4. Pantau Laporan Keuangan Secara Rutin
    • Evaluasi laporan keuangan setiap bulan. Apakah bisnis Anda untung, rugi, atau stagnan?
    • Gunakan laporan ini untuk mengambil keputusan yang lebih bijak.
  5. Batasi Pengeluaran yang Tidak Perlu
    • Fokus pada pengeluaran yang mendukung pertumbuhan bisnis. Hindari pemborosan, seperti dekorasi berlebihan atau iklan yang tidak efektif.
    • Ingat, efisiensi adalah kunci.
  6. Gunakan Software Keuangan
    • Untuk mempermudah pengelolaan, manfaatkan aplikasi atau software akuntansi.
    • Ini akan membantu Anda membuat laporan keuangan dengan cepat dan akurat.

6. Pemasaran yang Efektif dan Konsisten

Bisnis franchise bisa saja punya produk yang menarik, tapi kalau tidak dipasarkan dengan baik, siapa yang tahu?

Pemasaran adalah senjata utama untuk menarik perhatian pelanggan dan mempertahankan mereka. Tanpa pemasaran yang tepat, usaha Anda bisa sepi meskipun sudah punya brand terkenal di belakangnya.

Berikut langkah-langkah yang perlu Anda terapkan:

  • Gunakan Media Sosial
    • Platform seperti Instagram, Facebook, dan TikTok adalah alat yang powerful untuk memperkenalkan produk franchise Anda.
    • Buat konten yang menarik dan konsisten. Jangan lupa, interaksi dengan audiens penting untuk membangun hubungan yang lebih kuat.

Lebih lanjut, baca: 7 Cara Mempromosikan Produk di Sosmed yang Efektif Menarik Pembeli

  • Manfaatkan Pemasaran Lokal
    • Sesuaikan promosi dengan karakter lokal tempat bisnis Anda beroperasi.
    • Misalnya, adakan acara khusus atau diskon untuk menarik pelanggan di sekitar lokasi Anda.

Lebih lanjut, baca: Apa itu Pemasaran Lokal? Definisi, Contoh, + Strategi SUKSESnya

  • Tawarkan Program Loyalitas
    • Berikan penghargaan untuk pelanggan setia Anda.
    • Program loyalitas seperti poin yang dapat ditukar dengan produk atau diskon bisa menjadi daya tarik yang kuat.
  • Rencanakan Promosi Musiman
    • Sesuaikan promosi dengan musim atau perayaan tertentu. Misalnya, diskon spesial saat Lebaran atau Natal.
    • Promosi musiman ini bisa meningkatkan penjualan secara signifikan.

Lebih lanjut, baca: 10 Ide Promosi Kreatif yang Bisa Meningkatkan Penjualan

  • Jaga Kualitas Pelayanan
    • Pemasaran bukan hanya soal iklan, tapi juga tentang pengalaman pelanggan.
    • Pastikan setiap pelanggan yang datang mendapat pelayanan yang memuaskan. Mereka akan lebih cenderung untuk kembali dan merekomendasikan bisnis Anda ke orang lain.
  • Kolaborasi dengan Influencer atau Komunitas Lokal
    • Jalankan strategi influencer marketing; berkolaborasi dengan influencer lokal atau komunitas dapat meningkatkan brand awareness secara cepat.
    • Pilih influencer yang memiliki audiens yang relevan dengan target pasar Anda.

Ingat, pemasaran itu bukan hanya soal uang yang Anda keluarkan untuk iklan, tapi tentang membangun hubungan dan menciptakan pengalaman positif bagi pelanggan. Pemasaran yang efektif dan konsisten akan membuat bisnis franchise Anda semakin dikenal dan berkembang.

7. Evaluasi dan Adaptasi Secara Berkala

Bisnis franchise, seperti dunia itu sendiri, selalu berubah. Tren, permintaan pasar, dan kondisi ekonomi bisa berubah dengan cepat.

Jika Anda tidak siap untuk beradaptasi, bisnis Anda bisa tertinggal. Oleh karena itu, evaluasi dan adaptasi secara berkala adalah kunci agar tetap relevan dan berkembang.

Berikut langkah-langkah yang perlu Anda lakukan:

  • Evaluasi Kinerja Secara Rutin
    • Setiap bulan atau kuartal, lakukan evaluasi kinerja bisnis. Apakah penjualan meningkat? Apakah ada masalah dalam operasional?
    • Gunakan data untuk menganalisis kekuatan dan kelemahan bisnis Anda.

Lebih lanjut, baca: Apa itu Evaluasi Kinerja? Arti, Tujuan, & Contohnya

  • Dengarkan Umpan Balik Pelanggan
    • Pelanggan adalah sumber informasi terbaik untuk mengetahui apa yang perlu diperbaiki.
    • Gunakan survei, komentar media sosial, atau bahkan percakapan langsung untuk mendapatkan masukan berharga.
  • Adaptasi dengan Tren Pasar
    • Jangan takut untuk mengubah strategi atau produk jika ada tren baru yang relevan dengan bisnis Anda.
    • Misalnya, jika ada tren makanan sehat yang sedang populer, pertimbangkan untuk menyesuaikan menu Anda.
  • Monitor Persaingan
    • Terus amati apa yang dilakukan kompetitor Anda.
    • Jika mereka melakukan inovasi atau perbaikan, pertimbangkan untuk menerapkannya juga jika sesuai dengan brand Anda.
  • Perbaiki Proses Internal
    • Evaluasi sistem dan prosedur operasional Anda secara berkala.
    • Cari cara untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan meningkatkan kualitas layanan.
  • Rencanakan Ekspansi Secara Cermat
    • Jika bisnis Anda sudah stabil, pertimbangkan untuk ekspansi.
    • Pastikan Anda sudah mempersiapkan semuanya dengan matang, dari segi lokasi hingga manajemen.

Evaluasi dan adaptasi adalah kunci untuk bertahan dan berkembang di dunia bisnis franchise. Dunia berubah cepat, jadi pastikan bisnis Anda selalu bergerak maju dengan tren yang ada.

Dengan evaluasi yang tepat, Anda bisa meminimalisir kesalahan dan memaksimalkan potensi keuntungan.

Kesimpulan

Memulai bisnis franchise memang bukanlah hal yang instan, tetapi dengan langkah-langkah yang tepat, Anda bisa meraih kesuksesan. Cara memulai bisnis franchise yang sudah kita bahas, mulai dari memilih franchise yang sesuai, memahami cara kerja franchise, hingga menjalankan manajemen keuangan dan pemasaran yang efektif, akan memberi Anda keuntungan jangka panjang.

Sekarang saatnya untuk mengambil langkah pertama dalam cara memulai bisnis franchise. Mulai dari yang kecil, belajar setiap hari, dan lihat bagaimana bisnis Anda tumbuh!